Jumat, 06 Januari 2017

Sistem komputer minimal

01-Sistem Komputer Minimal
-Pengertian komputer terapan jaringan.
Komputer terapan jaringan adalah sekelompok komputer rekayasa (terapan) yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program-program, penggunaan bersama perangkat keras dengan tujuan membawa informasi secara cepat dan tepat dari sisi pengirim (Transmitter) menuju ke sisi penerima (Receiver).
 (Wambrauw, 2017)
-Bagan sistem komputer minimal.
 (Manado, 2017)
-Macam dan jenis mikrokontroler populer.

Keluarga MCS51

Mikrokontroler ini berdasarkan arsitektur Harvard dan meskipun awalnya dirancang untuk aplikasi mikrokontroler chip tunggal, sebuah mode perluasan telah mengizinkan sebuah ROM luar 64KB dan RAM luar 64KB diberikan alamat dengan cara jalur pemilihan chip yang terpisah untuk akses program dan memori data.
AVR

Mikrokonktroler Alv and Vegard’s Risc processor atau sering disingkat AVR merupakan mikrokonktroler RISC 8 bit. Karena RISC inilah sebagian besar kode instruksinya dikemas dalam satu siklus clock. AVR adalah jenis mikrokontroler yang paling sering dipakai dalam bidang elektronika dan instrumentasi.
PIC

PIC ialah keluarga mikrokontroler tipe RISC buatan Microchip Technology. PIC pada awalnya dibuat menggunakan teknologi General Instruments 16 bit CPU yaitu CP1600. * bit PIC dibuat pertama kali 1975 untuk meningkatkan performa sistem peningkatan pada I/). (Chrystin, 2017)
-Fungsi tiap bagian bagan sistem komputer minimal.
a). Pemroses (processor)
– Berfungsi mengendalikan operasi komputer & melakukan fungsi pemrosesan data.
b). Memori utama
-Berfungsi menyimpan data & program
-Biasanya volatile : tidak dapat mempertahankan data & program yang disimpan   bila sumber daya energi (listrik) dihentikan.
c). Perangkat masukan dan keluaran
-Berfungsi memindahkan data antara komputer & lingkungan eksternal yaitu : perangkat penyimpan sekunder, perangkat komunikasi, terminal, dsb
d). Interkoneksi antarkomponen (bus)
-Adalah struktur & mekanisme untuk menghubungkan pemroses, memori utama, & perangkat masukan/keluaran. (yeni17kusmawati, 2017)
-Macam dan jenis komputer terapan jaringan, berdasar-kan: Fungsi alat, Alat koneksi, Ukuran.
a. Jenis komputer terapan jaringan berdasarkan fungsi alat :
-Jaringan nirkabel(Wi-Fi)wireless adalah teknologi tanpa kabel, dalam hal ini adalah melakukan hubungan telekomunikasi dengan menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai pengganti kabel. 
– Jaringan Berkabel (Wired Network)Wire Network adalah jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai mediapenghantar. Jadi, data mengalir pada kabel. Kabel yang umum digunakan pada jaringankomputer biasanya menggunakan bahan tembaga. Ada juga jenis kabel lain yang menggunakanbahan sejenis fiber optic atau serat optik.
b. Jenis Komputer Jaringan Berdasarkan Alat Koneksi :
– Client-ServerClient-Server adalah arsitektur jaringan yang memisahkan client (biasanya aplikasi yang menggunakan GUI) dengan server. 
– Peer to Peer
Peer To Peer adalah  jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. 
– Hybrid Network
Hybrid Network adalah Network yang dibentuk dari berbagai Topologi (seperrti dan Teknologi. Sebuah Hybrid Network mungkin sebagai contoh, diakibatkan oleh sebuah pengambilan alihan suatu perusahaan. 
c. Jenis Komputer Terapan Jaringan Berdasarkan Ukuran :
– LAN
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s.
– MAN
Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya
– WAN
WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.
– Internet
Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif. (yeni17kusmawati, 2017)

DAFTAR PUSTAKA

Chrystin, J. (2017, januari 6). Macam dan jenis mikrokontroler populer. Retrieved from Komputer Terapan TKJ: http://komputer-terapan.tkjsmk.net/2014/08/macam-dan-jenis-mikrokontroler-populer.html
Manado, U. N. (2017). komputer terapan jaringan. jakarta: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan .
Wambrauw, G. (2017, januari 6). Pengertian Komputer Terapan Jaringan. Retrieved from Materi Komputer Terapan Jaringan: https://gabrielwambrauwtkj.wordpress.com/2014/09/26/pengertian-komputer-terapan-jaringan/
yeni17kusmawati. (2017, januari 6). Jenis-jenis komputer terapan jaringan. Retrieved from Jenis komputer terapan jaringan berdasarkan Fungsi Alat, Alat Koneksi,Ukuran: https://kusmawatiyeni.wordpress.com/2014/11/04/jenis-komputer-terapan-jaringan-berdasarkan-fungsi-alat-alat-koneksiukuran/

Nama:Erik Catur R.W
Sekolah:Smk Islam 1 Blitar

MOTO:tiada lagi waktu yang terbuang

Jumat, 25 November 2016

Rangkuman sistem komputer


Bab 1 – Memahami system input proses output
Kegiatan belajar 1 – Sistem, fungsi, dan struktur masukan
Alasan kenapa piranti – piranti tidak langsung dihubungkan dengan bus sistem komputer, yaitu: bervariasinya metode operasi piranti peripheral; kecepatan transfer data lebih lambat dari pada laju transfer data; format dan panjang data seringkali berbeda dengan CPU.
Sistem masukan, fungsi dan struktur masukan, antara lain:
1. Sistem Masukkan (Input)
Sistem input adalah suatu jaringan yang bekerja sama dan saling berhubungan untuk memasukkan data ke dalam sistem komputer yang akan diolah oleh suatu program tertentu melalui sebuah perangkat masukkan (input device).
Perangkat masukkan (input device) merupakan peralatan yang digunakan untuk menerima data yang akan diolah ke dalam komputer. Prinsip kerja yang dilakukan perangkat input adalah mengubah perintah dalam bentuk yang difahami oleh manusia kepada data berupa kode-kode biner (binary encoded information) yang dimengerti oleh komputer.
2. Fungsi Masukkan (Input), antara lain: (a) Kontrol dan pewaktuan (control & timing), (b) Komunikasi CPU, (c) Komunikasi perangkat eksternal, (d) Pem-buffer-an data.

Fungsi masukkan/alat input menurut Jogiyanto adalah untuk memasukkan data ke dalam sistem computer, memasukkan program ke dalam sistem computer, sebagai alat input sendiri dan sebagai alat output untuk menampilkan hasil (Alat input/output demikian disebut dengan terminal). Terminal dapat digolongkan sebagai berikut: (a) Non Intelligent Terminal (dumb terminal, (b) Smart Terminal, (c) Intelligent Terminal (logic terminal atau programmable terminal).
3. Struktrur Masukkan (input), berupa: (a) interupsi input, untuk memulai operasi input; (b) DMA (Direct Memory Access), yaitu metode penanganan input; (c) perbedaan dalam penanganan interupsi.
Kegiatan belajar 2 – Teknik input output
terdapat tiga buah teknik dalam operasi Input-Output, yaitu:
1. I/O terprogram

Pada I/O terprogram, data (pemindahan data, pengiriman perintah baca maupun tulis, dan monitoring perangkat) saling dipertukarkan antara CPU dan modul I/O.
Kelemahan teknik ini adalah CPU akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/O sehingga akan membuang waktu. Terdapat empat klasifikasi perintah I/O, yaitu: (a) Perintah control, (b) Perintah test, (c) Perintah read, (d) Perintah write. Dalam teknik I/O terprogram, terdapat dua macam inplementasi perintah I/O yang tertuang dalam instruksi I/O, yaitu: memory-mapped I/O dan isolated I/O.
2. Interrupt-Drivenn I/O

Teknik interrupt driven I/O memungkinkan proses tidak membuang-buang waktu. Dalam teknik ini kendali perintah masih menjadi tanggung jawab CPU, baik pengambilan perintah dari memori maupun pelaksanaan isi perintah tersebut.
Cara kerja teknik interupsi pada modul I/O adalah modul I/O menerima perintah, kemudian melaksanakan perintah dari peripheral dan meletakkan paket data ke register data modul I/O, selanjutnya modul mengeluarkan sinyal interupsi ke CPU melalui saluran kontrol.Kemudian modul menunggu datanya diminta CPU.
Pengolahan interupsi saat perangkat I/O telah menyelesaikan sebuah operasi I/O adalah sebagai berikut:
a. Perangkat I/O akan mengirimkan sinyal interupsi ke CPU.
b. CPU menyelesaikan interupsi tersebut.
c. CPU mempersiapkan pengontrolan transfer ke rountine interupsi dengan menyimpan informasi berupa: (1) Status prosesor, (2) Lokasi intruksi berikutnya.
d. Kemudian CPU akan menyimpan PC (Program Counter) eksekusi sebelum interupsi ke stack pengontrol bersama informasi PSW.
e. Selanjutnya CPU memproses interupsi sampai selesai.
f. Apabila pengolahan interupsi selesai, CPU akan memanggil kembali informasi yang telah disimpan pada stack pengontrol. Terdapat bermacam teknik yang digunakan CPU dalam menangani program interupsi ini, diantaranya: (1) Multiple Interrupt Lines, (2) Software Poll, (3) Daisy Chain, (4) Arbitrasi bus.
3. Direct Memory Access (DMA)
Prinsip kerja DMA adalah CPU akan mendelegasikan kerja I/O kepada DMA dan akhir proses saja. Dengan demikian CPU dapat menjalankan proses lainnya tanpa banyak terganggu dengan interupsi.
Dalam melaksanakan transfer data secara mandiri, DMA memerlukan pengambilalihan kontrol bus dari CPU. Teknik terakhir lebih umum digunakan sering disebut cycle-stealing, karena modul DMA mengambil alih siklus bus. 
Kegiatan belajar 3 – Perangkat pemroses, Sistem, fungsi dan struktur keluaran
Tugas CPU adalah melaksanakan dan mengawal keseluruhan operasi komputer sehingga sering dinamakan sebagai otak komputer. CPU memiliki 3 komponen utama yang merupakan bagian tugas utama CPU yaitu:
a. Unit Kendali (Control Unit/CU), bertugas: (a) Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output, (b) Mengambil intruksi-intruksi dari main memory, (c) Mengambil data dari main memory, (d) Mengirim intruksi ke arithmetic and logic unit bila ada perhitungan aritmatika, (e) Menyimpan hasil proses ke main memory.
b. Arithmetic and Logic Unit (ALU), bertugas melakukan semua perhitungan aritmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi program dan melakukan keputusan dari operasi logika sesuai dengan instruksi program. Operasi logika (logical operation) meliputi perbandingan dua buah elemen logika dengan menggunakan operator logika, yaitu: (1) Sama dengan ( = ), (2) Tidak sama dengan ( <> ), (3) Kurang dari ( < ), (4) Kurang atau sama dengan dari ( <= ), (5) Lebih besar dari ( > ), (6) Lebih besar atau sama dengan dari ( >= )
c. Register, merupakan simpanan kecil yang mempunyai kecepatan tinggi. Ada 3 macam ingatan yang dipergunakan di dalam sistem komputer, yaitu: (1) Register, (2) Main memory, (3) Ekternal memory. Register yang berhubungan dengan instruksi yang sedang diproses adalah instruction register dan program counter.

Fitur-Fitur Perangkat Pemroses (Processor), yaitu: (1) SMM (System Management Mode), (2) Superscalar Execution, (3) MMX, (4) SSE (Streaming SIMD Extention). Tipe-Tipe Perangkat Pemroses (Processor), yaitu menempel langsung (on-board) pada motherboard da nada yang disajikan secara terpisah, sehingga akan memberikan kemudahan dalam melakukan upgrade (penggantian) tipe kapasitas prosesor. Jenis koneksi soket yang pemasangannya berdasarkan pin-pin (jari-jari). Sedangkan jenis koneksi slot bentuknya seperti slot pada ISA atau PCI.
Banyak model soket atau slot yang dikenal sesuai dengan perkembangan kecepatan prosesor seperti soket1, soket2, soket3, soketA, slot 1 dan sebagainya.
Merek-merek mikroprosesor yang dikenal seperti Intel (tipe Pentium, Celeron, Xeon, dan sebagainya), AMD (Athlon, Duron, dan sebagainya), Cyrix atau Motorolla (bisaanya digunakan untuk Macintosh).
System keluaran computer (output) adalah hasil dari suatu proses menerima data dari hasil pengolahan pada bagian pemroses. Perangkat keluaran digunakan untuk menampilkan hasil yang dikerjakan oleh prosesor.Hasil tersebut bisa ditampilkan dalam bentuk hardcopy atau cetakan.
Kegiatan belajar 4 – Modul Input Output (I/O) terprogram (PPI)
Pada I/O terprogram menurut Stalling, merupakan salah satu teknik input-output dimana data saling dipertukarkan antara CPU dan modul I/O. CPU mengeksekusi program yang memberikan operasi I/O kepada CPU secara langsung, seperti pemindahan data, pengiriman perintah baca maupun tulis, dan monitoring perangkat.
Kelemahan teknik ini adalah CPU akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/O sehingga akan membuang waktu.
Terdapat empat klasifikasi perintah I/O, yaitu: (a) Perintah control, (b) Perintah test, (c) Perintah read, (d) Perintah write. Dalam teknik I/O terprogram, terdapat dua macam inplementasi perintah I/O yang tertuang dalam instruksi I/O, yaitu: memory-mapped I/O dan isolated I/O.
Bab 2 - Memahami perangkat Eksternal/Peripheral dan merangkai perangkat eksternal dengan console unit
 Kegiatan belajar 1 – Peripheral Input (keyboard, mouse, touchscreen, barcode reader, image scanner, webcam) (2 jam pelajaran)
Peripheral input (perangkat input) adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan data atau perintah kedalam komputer. Alat masukkan terdiri atas alat masukkan langsung dan alat masukkan tidak langsung. Contoh alat masukkan : keyboard, mouse, scanner, disk drive, touch screen, light pen, OCR, OMR, barcode reader, sensor, Webcam, dan lain-lain).
1. Keyboard

Keyboard (Papan Tombol) adalah alat masukkan yang paling umum dan banyak digunakan. Input dimasukkan ke alat proses dengan cara mengetikkan lewat penekanan tombol yang ada di keyboard.

2. Mouse
Mouse adalah pointing device yang digunakan untuk mengatur posisi cursor di layar. Dengan menggeser mouse di bidang yang datar, misalnya meja, cursor di layar akan bergeser sesuai dengan arah dari pergeseran mouse.

3. Touchscreen
Touch Screen (Layar Sentuh) adalah layar monitor yang akan mengaktifkan program bila bagian tertentu di layar disentuh dengan tangan. Misalnya, layar menampilkan beberapa pilihan untuk dipilih, bagian yang anda pilih dapat anda lakukan dengan cara menyentuhnya.

4. Barcode reader
Barcode adalah pola garis-garis hitam putih yang umum dijumpai pada barang-barang yang dijual di toko-toko swalayan untuk mempercepat proses pemasukan data transaksi penjualan. Barcode reader merupakan alat untuk membaca kode / pola barcode.
Barcode dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu barcode 1 dimensi dan barcode 2 dimensi.
a. Barcode 1 dimensi terdiri dari garis-garis hitam dan putih. Hitam untuk nilai 1 dan warna putih untuk nilai 0
b. Barcode 2 dimensi bukan merupakan garis-garis lagi, akan tetapi sudah menjadi bentuk gambar. Jadi informasi yang ada didalamnya sudah semakin detail.

5. Image scanner
Image Scanner atau yang biasa dikenal sebagai Scanner merupakan piranti yang dapat mengambil masukan data gambar, foto, bahkan juga tulisan tangan. Scanner memiliki fungsi mirip dengan mesin fotocopy.

6. webcam
Webcam (web camera) merupakan perangkat sederhana berupa alat perekam atau kamera mini yang terhubung dengan internet. Sebuah web camera terdiri dari sebuah lensa standar, dipasang di sebuah papan sirkuit untuk menangkap sinyal gambar, terbungkus dengan casing (cover) untuk menutupi lensa standard an memiliki sebuah lubang lensa di casing depan yang berguna untuk memasukkan gambar, serta kabel support.
Kegiatan belajar 2 –Peripheral Output (monitor, LCD, printer, plotter)
Alat keluaran yang termasuk softcopy menghasilkan keluaran yang berupa tampilan pada monitor atau berupa suara, sedangkan alat keluaran yang berupa hardcopy memberikan keluaran berupa bahan cetakan, entah berupa kertas, plastik transparan, microfilm, atau microfiche. Contoh alat keluaran adalah printer, plotter, monitor, LCD monitor, speaker, dan lain-lain.

1. Monitor
Pengertian monitor adalah suatu alat yang digunakan sebagai output data tampilan grafis pada komputer tersebut. maka dari itu monitor juga sering di sebut sebagai layar tampilan komputer.
Keuntungan menggunakan monitor jenis ini adalah harganya yang relatif murah. Selain memiliki keuntungan, monitor jenis CRT ini juga memiliki kelemahan yaitu penggunaan daya listrik cukup besar (sekitar 300-400 watt) dan mata cepat lelah karena terkena pancaranradiasi elektromagnetik dari monitor jenis ini.
Untuk mengatasi radiasi dari jenis monitor CRT ini dengan menggunakan filter yang dapat mengurangi cahaya dari radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh monitor tersebut. Model monitor CRT ini digolongkan menjadi dua (2):
1. layar cembung
2. layar datar (flat)

2. LCD
Monitor LCD (fungsi monitor) adalah merupakan jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai bahan utamanya. Jenis LCD ini sudah sangat populer digunakan di berbagai barang elektronik seperti televisi, layar komputer, kalkulator, dll.Saat ini layar LCD sudah sangat mendominasi untuk notebook atau laptop karena membutuhkan daya listrik yang rendah, sangat ringan beratnya, bentuk yang tipis, panas yang dihasilkan sedikit dan memiliki resolusi tinggi.

3. Printer
Printer adalah perangkat keras (hardware) dimana perangkat itu akan bekerja apabila pengguna menghubungkannya dengan perangkat komputer, yang bisa digunakan untuk keperluan mencetak tulisan, gambar, dan grafik ke dalam bentuk kertas atau sejenisnya. Printer itu sendiri saat ini sering digunakan untuk mencetak dokumen penting baik itu perusahaan ataupun organisasi sekolah dan lain sebagainya. Fungsi printer adalah untuk mencetak tulisan, gambar, grafik, dan data lainnya dari komputer ke media kertas atau sejenisnya

4. Plotter
Plotter merupakan jenis printer yang dirancang secara khusus guna menghasilkan output komputer yang berupa gambar ataupun grafik. Dengan menghubungkan plotter pada sistem komputer, maka pelbagai bentuk gambar akan dapat disajikan secara prima.
Kegiatan belajar 3 –Peripheral Storage (flash drive, disk drive, CD/DVD ROM drive)
Peripheral Storage
Peripheral storage adalah perangkat penyimpanan. Contoh dari peripheral storage ini adalah external hard drive, flash drive, disk drive, CD/DVD ROM drive dan lain sebagainya

1. External hard drive, yaitu media penyimpan data yang berada di luar casing komputer.
2. Flash drive adalah alat penyimpan data/file yang berupa NAND. Di dalam perangkat ini, tertanam controller dan memori penyimpan data yang bersifat non–volatile alias tidak akan hilang meskipun tidak terdapat daya listrik. Flashdisk berfungsi untuk menyimpan dan memindahkan data.
3. CD/DVD ROM drive, merupakan sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. CD-ROM drive hanya bisa digunakan untuk membaca sebuah CD dan untuk melakukan penginstalasian sebuah OS (OPERATING SYSTEM), Game, atau Software-software lainnya. Secara garis besar CD-ROM dibedakan menjadi 2 menurut tipenya yaitu : ATA/IDE dan SCSI.
Kegiatan belajar 4 –Peripheral Input/Output (modem, NIC)

1. Modem, berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog, ketika modem menerima data dari luar berupa sinyal analog, modem mengubahnya kembali ke sinyal digital supaya dapat diproses lebih lanjut oleh komputer.
2. NIC (Network Interface Card) atau Kartu Jaringan atau LAN Card atau Etherned Card merupakan suatu perangkat yang menyambungkan kabel jaringan dengan computer serta menyediakan pengalamatan secara fisik.
Bab 3 - Struktur dan Interkoneksi Bus
Kegiatan belajar 1 – Jenis dan fungsi BUS
Bus atau disebut juga pathway merupakan sirkuit yang merupakan jalur transportasi informasi antara dua atau lebih alat-alat dalam sistem komputer. bus yang menghubungkan CPU dengan main memory disebut dengan internal bus. Sedangkan bus yang menghubungkan CPU alat-alat input/output disebut dengan external bus.
Berdasarkan jenis busnya, bus dibedakan menjadi bus yang khusus menyalurkan data tertentu, misalnya paket data saja atau alamat saja, jenis ini disebut dedicated bus. Namun apabila bus dilalukan informasi yang berbeda baik data, alamat maupun sinyal kontrol dengan metode mulipleks data maka bus ini disebut multiplexed bus. Jenis bus yang lainnya pada computer, yaitu Bus PCI (Peripheral Component Interconnect); Bus USB; Bus SCSI (Small Computer System Interfaces); Bus Fire Wire.
Menurut Supriyanto jenis bus-bus pada komputer modern, antara lain: Bus prosesor.atau FSB (Front-Side Bus), merupakan bus kecepatan tinggi dalam sistem dan merupakan inti chipset dan motherboard.
Kegiatan belajar 2 – Sistem bus
Dalam Stalling, bus merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau lebih komponen computer. Sebuah bus biasanya terdiri atas beberapa saluran. Secara umum fungsi saluran bus dikategorikan dalam tiga bagian, yaitu:
a. Data Bus, menurut Supriyanto adalah jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Biasanya terdiri dari 8, 16, 32 atau 64 jalur data yang paralel.
b. Address Bus (Bus Alamat), menurut Supriyanto digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24 atau 32 jalur parallel.
c. Control Bus, menurut Supriyanto digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses data bus dan address bus. Control bus terdiri dari 4 sampai 1 jalur paralel. Sinyal bus kendali antara lain: Memori read, Memori write, I/O read, I/O write, Transfer ACK, Bus request, Bus grant, Interrupt request, Interrupt ACK, Clock, dan reset.
Kegiatan belajar 3 – Skema interkoneksi bus
Hubungan antara CPU dengan main memory melalui jalur bus yang dilekatkan pada memory data register, memory address register dan control unit di CPU. Sedangkan bus yang menghubungkan CPU dengan alat-alat input/output tidak dilekatkan langsung ke alat-alat input/output tersebut, tapi dapat melalui suatu alat I/O port atau DMA controller atau I/O channel.
a. I/O port

Alat-alat input/output tidak dilekatkan langsung dengan bus, tetapi melalui suatu I/O port atau I/O inerfaces. Alat-alat input/output dapat berkomunikasi dengan CPU dengan cara mengirimkan informasi yang akan dikomunikasikan lewat bus.

b. DMA controller
Untuk peripheral device yang mempunyai kecepatan tinggi, tidaklah ekonomis untuk pengiriman informasi byte per byte atau word per word, dan akan lebih ekonomis bila pengiriman informasi dilakukan sekaligus per blok informasi. Bila informasi dikirimkan sekaligus per blok, dan CPU dapat beroperasi lebih cepat dibandingkan dengan proses peripheral device, bila CPU harus selalu mengawasi pengiriman informasi, maka akan terjadi suatu waktu yang terbuang (idle time) di CPU.

c. I/O Channel, merupakan suatu DMA controller yang dipergunakan bersama-sama untuk sejumlah alat-alat I/O, yang dihubungkan dengan suatu channel lewat suatu control unit di CPU atau controller.
Bab 4 - Memahami Flowchart
Kegiatan belajar 1 – flowchart dan symbol-simbolnya
Flowchart
Flowchart (Bagan Alir) adalah alat atau sarana yang menunjukkan langkah-langkah yang harus dilaksanakan dalam menyelesaikan suatu permasalahan untuk komputasi dengan cara mengekspresikannya ke dalam serangkaian simbol-simbol grafis khusus.
Simbol-Simbol Flowchart (Dasar)
Sebagaimana dikemukakan diatas, pengertian flowchart adalah alat atau sarana yang menunjukkan langkah-langkah yang harus dilaksanakan dalam menyelesaikan suatu permasalahan untuk komputasi dengan cara mengekspresikannya ke dalam serangkaian simbol-simbol grafis khusus dimana intinya adalah flowchart terdiri dari simbol-simbol grafis khusus untuk memecahkan masalah komputasi.
Kegiatan belajar 2 – Struktur seleksi dan berurutan
Struktur Seleksi dan Berurutan
Ada tiga macam struktur flowchart, sekuensial (berurutan), seleksi dan pengulangan.
1. Struktur Berurutan
Struktur dasar berurutan atau sekuensial merupakan struktur dasar algoritma yang memproses langkah-langkah dengan cara berurutan. Jika dalam sebuah program terdiri dari sepuluh baris maka setiap baris akan dikerjakan satu persatu secara berurutan.

2. Struktur Seleksi
Dalam struktur seleksi terjadi sebuah pemilihan langkah kerja (pengambilan keputusan) yang didasarkan pada suatu kondisi. Dalam proses ini jika suatu kondisi dipenuhi maka akan dilakukan langkah 1 sedangkan jika tidak dipenuhi maka akan dilakukan langkah 2.
Setidaknya ada tiga jenis struktur seleksi yang dapat dikategorikan sebagai berikut:
a. Struktur seleksi if

Struktur seleksi ini adalah struktur paling sederhana dimana tedapat satu kondisi dan seleksi didasarkan pada kondisi yang diberikan tersebut. Bentuk umum struktur seleksi dengan if adalah
If (kondisi)
Pernyataan

b. Struktur seleksi if-else
Struktur seleksi bersyarat menyediakan pernyataan alternatif yang harus di eksekusi jika kondisi tidak dipenuhi. Artinya jika kondisi dipenuhi maka akan dilakukan perintah 1 dan jika kondisi salah maka akan dilakukan perintah 2. Bentuk umum pernyataan seleksi If else adalah sebagai berikut:
If (kondisi)
pernyataan 1;
else
pernyataan 2;
Kegiatan belajar 3 – Struktur Pengulangan
Struktur Pengulangan
Struktur pengulangan atau yang biasa disebut loop pada dasarnya adalah kondisi khusus bagi struktur seleksi dimana dengan kondisi tertentu maka proses akan diulang sedangkan untuk kasus sebaliknya maka suatu proses dapat diberhentikan atau diganti dengan proses yang lain.
Seperti struktur seleksi maka ada beberapa jenis struktur perulangan, diantaranya:
a. Struktur pengulangan for

Perintah for adalah perintah untuk melakukan perulangan satu jenis perintah atau beberapa pernyataan ketika kondisi masih dipenuhi. Perintah ini dimulai dari suatu nilai awal pencacah tertentu dan diakahiri setelah kondisi yang diberikan terlampaui, dengan cara keluar dari loop.

b. Struktur pengulangan while
Perintah while pada dasarnya serupa dengan perintah for. Dimana suatu perulangan akan terus dilakukan selama kondisi yang diberikan masih terpenuhi.

c. Struktur pengulangan do while
Pada dasarnya perintah do while adalah perintah perulangan yang serupa dengan perintah for dan while yang memberikan perintah untuk melakukan perulangan selama kondisi masih terpenuhi.

d. Struktur kombinasi
Selain ketiga struktur dasar di atas dalam program seringkali digunakan kombinasi tiga struktur tersebut secara bersamaan.
Kegiatan belajar 4 – Subroutin dan contoh memecahkan masalah
Subroutine
Subroutine adalah satu bagian program yang bisa dikatakan terpisah dari program utamanya.Struktur program yang demikian disebut dengan program struktur modular. Tujuan lain dari penulisan subprogram ini adalah dalam hal kemudahan pelacakan dan pembacaan program tersebut. Beberapa cara pemanggilan subroutine adalah sebagai berikut: Statement GOSUB RETURN, Statement EN, Statement CALL, Statement FUNCTION.
Bab 5 - Organisasi Prosesor, Register, dan Siklus Intruksi
Kegiatan belajar 1 – Organisasi prosesor
CPU (prosesor) merupakan komponen terpenting dari sistem komputer.CPU adalah komponen pengolah data berdasarkan instruksi – instruksi yang diberikan kepadanya. seperti terlihat pada gambar komponen CPU dan struktur internal CPU. CPU tersusun atas beberapa komponen, yaitu :
1. Arithmetic and Logic Unit (ALU), bertugas membentuk fungsi – fungsi pengolahan data komputer.

2. Control Unit, bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keselurahan mengontrol computer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi – fungsi operasinya.

3. Registers, adalah media penyimpan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data.

4. CPU Interconnections, adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register – register dan juga dengan bus – bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan/keluaran.
Hal-hal yang dilakukan CPU adalah sebagai berikut :
1. Fetch instruction (mengambil instruksi) yaitu CPU membaca instruksi dari memori
2. Interpret instruction (menterjemahkan instruksi) yaitu CPU menerjemahkan instruksi untuk menentukan langkah yang diperlukan.
3. Fetch data (mengambil data) yaitu eksekusi instruksi yang mungkin memerlukan pembacaan data dari memori datau dari modul I/O
4. Process data (mengolah data) yaitu eksekusi instruksi yang memerlukan operasi aritmatik
5. Write data (menulis data) yaitu hasil eksekusi yang mungkin memerlukan penulisan data ke memori datau ke modul I/O.
Kegiatan belajar 2 – Register
Register dalam CPU memiliki dua fungsi:
1. User-visible Register

User-visible Register adalah register yang dapat direferensikan dengan menggunakan bahasa mesin yang dieksekusi CPU, User-visible terdiri dari :
a. General Purpose Register
 Digunakan untuk mode pengalamatan dan data.
 Akumulator ( aritmatika, Shift, Rotate)
 Base Register (Rotate,Shift, aritmatika)
 Counter Register ( Looping)
 Data Register (menyimpan alamat I/O device).
b. Register Alamat
 Digunakan untuk mode pengalamatan
 Segment Register (Code Segment, Data Segment, Stack Segment, Extra Segment)
 Register Index / Stack Index, Data Index (untuk menyimpan alamat-alamat yang terindeks)
 Stack Pointer (register yang dedicated menunjuk kebagian teratas stack)
c. Register Data
 Digunakan untuk menampung data
d. Register Kode Status Kondisi (Flag)
 Kode yang menggambarkan hasil operasi sebelumnya
2. Control and Register

Control and register adalah register-register yang digunakan oleh unit kontrol untuk mengontrol operasi CPU dan oleh program sistem operasi untuk mengntrol eksekusi program. Terdapat empat register yang penting adalah :
a. Program Counter (PC)
 Berisi alamat instruksi yang akan diambil
b. Instruction Register (IR)
 Berisi alamat instruksi terakhir
c. Memory Address Register (MAR)
 Berisi alamat penyimpanan dalam memorid.
d. Memori Buffer Register (MBR)
 Berisi data yang dibaca dari memori atau yang diyliskan ke memori
e. Memori Data Register (MDR)
 Merupakan register yang digunakan untuk menampung data atau instruksi hasil pengiriman dari memori utama ke CPU atau menampung data yang akan direkam ke momori utama dari hasil pengolahan CPU.

Fungsi CPU
1. Menjalankan program – program yang disimpan dalam memori utama dengan cara mengambil instruksi – instruksi, menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah.
2. Sehingga langkah-langkah pada operasi CPU, yaitu operasi :
 Pembacaan instruksi (fetch) dan
 Pelaksanaan instruksi (execute)
Kegiatan belajar 3 – Siklus intruksi
Siklus mesin adalah langkah-langkah yang dilakukan oleh prosesor komputer untuk setiap instruksi bahasa mesin yang diterima. Siklus mesin adalah proses siklus 4 yang meliputi :
1. Fetch (mendapatkan instruksi dari Main Memory )

2. Decode (menerjemahkannya ke dalam perintah komputer )
3. Execute (sebenarnya proses perintah )
4. Store (menulis hasilnya ke Memori Utama )
Setiap CPU komputer dapat memiliki siklus yang berbeda berdasarkan set instruksi yang berbeda.
1. Mengambil instruksi

CPU menyajikan nilai dari program counter (PC) di bus alamat.

2. Decode instruksi
Decoder instruksi menafsirkan dan mengimplementasikan instruksi

3. Ambil data dari memori utama
Baca alamat efektif dari memori utama jika instruksi memiliki alamat tidak langsung Fetch diperlukan data dari memori utama untuk diproses dan tempat ke dalam register data.

4. Jalankan instruksi
Dari daftar instruksi, data yang membentuk instruksi ini diterjemahkan oleh unit kontrol .

5. Toko Hasil
Juga disebut menulis kembali ke memori. Hasil yang dihasilkan oleh operasi disimpan dalam memori utama, atau dikirim ke perangkat output..

6. Siklus Fetch
Langkah 1 dan 2 dari Siklus Instruksi disebut Siklus Fetch. Langkah-langkah yang sama untuk setiap instruksi.

7. Siklus Execute
Langkah 3 dan 4 dari Siklus Instruksi merupakan bagian dari Siklus Execute..


Nama:Erik Catur R.W
Sekolah:SMK ISLAM 1BLITAR
MOTO:jadilah orang  yang mandiri dan janganlah mengandalkan kemampuan orang lain